Dalam pidato pelantikannya, CEO baru Samsung Kwon Oh-hyun menyatakan bahwa Samsung akan lebih fokus pada pengembangan software. Kwon Oh-hyun akan lebih menekankan pada software, pengalaman pengguna, dan desain untuk rencana kedepan Samsung yang menurutnya akan memberikan sebuah perbedaan yang mendasar antara Samsung dengan para kompetitornya serta menjaga Samsung agar tetap berada di atas.
Memang CEO baru Samsung tersebut tidak menjelaskan secara rinci mengenai rencananya tersebut, tetapi diharapkan bahwa perusahaan akan memanfaatkan teknologi yang sudah ada untuk meningkatkan integrasi antara perangkat yang mereka buat.
Posisi Samsung sebagai produsen TV layar datar , memory chip, dan smartphone terbesar di dunia membawa perusahaan yang baru-baru ini digosipkan akan membuat jejaring sosial baru ini kepada posisi yang menuntut mereka untuk menyajikan sebuah produk yang lebih baik dibandingkan dengan para kompetitornya.
Saat ini seperti yang kita tahu, Samsung sedang berada pada puncak kejayaannya untuk sektor smartphone Android. Bahkan kabarnya Pre order untuk Samsung Galaxy S III diperkirakan sudah mencapai 9 juta unit. Sehingga mereka terpaksa menunda perilisan smartphone tersebut dibeberapa negara karena ketersediaan barang yang kurang.
Namun demikian posisi Samsung masih sangat rentan, mengingat saat ini Samsung masih bergantung dengan Sistem Operasi Android buatan Google. Sementara Google sendiri dikabarkan telah mengakuisisi Motorola Mobility. So, bukan mustahil jika Samsung akan segera bersaing dengan Google yang notabene adalah "Bos" dari sistem Operasi yang Samsung Gunakan.
Oleh karena itu, CEO baru ini merasa perlu lebih berfokus pada pengembangan software daripada hardware. Apalagi terjunnya Samsung ke pasar PC Tablet bisa dibilang tidak sesukses pada sektor smartphone.
No comments:
Post a Comment