Sudah sejak lama manusia ingin mengetahui cara berkomunikasi dan bersosialisai binatang paling cerdas di dunia, lumba-lumba. Banyak penelitian yang sudah dilakukan untuk mendapatkan informasi tersebut. Dan sekarang giliran Tokyo University of Marine Science and Technology menunjukkan hasil karyanya yang mereka sebut dengan ‘piezoelectric dolphinn speakers’.
Alat ini merupakan gadget bawah air pertama yang mampu menghasilkan frekwensi suara lumba-lumba. Memang sudah tidak diragukan lagi jika kita bisa berkomunikasi dengan lumba-lumba dengan menggunakan peluit atau sejenisnya. Namun masih belum bisa distandarisasi tentang seberapa frekwensi suara lumba-lumba yang sebenarnya.
Pembicara dari proyek ini mengatakan bahwa fokus mereka adalah untuk mengintegrasikan elemen piezoelectric dan satu elemen perak untuk membantu ilmuwan mengartikan suara lumba-lumba dengan akurat.
Para ilmuwan dari Tokyo University juga telah menguji alat ini. Mereka melakukannya di pantai dan merekam suara lumba-lumba. Akhirnya mereka menemukan perbandingan suara yang dihasilkan spectrograms dengan suara lumba-lumba yang mereka rekam dipantai memiliki pola yang hampir sama.
Jika pengembangan teknologi ini nantinya sukses, mungkin suatu saat nanti kita tidak butuh lagi baywatch manusia, tetapi kita akan menggunakan lumba-lumba untuk menolong orang yang tenggelam. ^_^
Sumber : ecofriend
No comments:
Post a Comment