SemanticMap merupakan teknologi baru yang dikembangkan oleh Microsoft yang akan memungkinkan perubahan penampilan fisik yang berporos pada pengguna yang berbeda, lokasi yang berbeda, dan juga perbedaan apa yang pengguna cari.
Dengan kata lain, ketika kita ingin mencari suatu lokasi pada sebuah gedung, kita akan disuguhi sebuah peta yang tidak hanya dapat menunjukkan posisi kita berada dan posisi tempat yang kita cari tetapi juga dapat mengidentifikasi informasi tentang diri kita.
Dan kesemua informasi itu akan disajikan berdasarkan jarak berdiri anda dari layar aplikasi ini. Misal anda berdiri 4 meter dari layar aplikasi, maka informasi yang akan disajikan masih bersifat umum. Dan ketika anda memposisikan diri lebih dekat maka anda akan mendapatkan informasi yang lebih detail lagi. Dan untuk menavigasikan aplikasi ini anda cukup menggunakan gerakan tangan anda. Keren kan???
Berbeda dengan Google Glasses, Teknologi augmented reality ini tidak memerlukan peralatan khusus atau peralatan tambahan. Melainkan hanya membutuhkan 3 teknologi kunci yang Microsoft tengah kembangkan yaitu face analysis, gesture recognition dan proximity detection yang sudah cukup baik Microsoft gunakan pada produk kinect nya.
Saat ini Microsoft SemanticMap masih dalam bentuk prototipe. Namun pihak Microsoft menyatakan bahwa belum ada niatan dari Microsoft untuk menjadikan teknologi ini sebagai produk baru yang akan dijual oleh Microsoft.
Dengan kata lain, ketika kita ingin mencari suatu lokasi pada sebuah gedung, kita akan disuguhi sebuah peta yang tidak hanya dapat menunjukkan posisi kita berada dan posisi tempat yang kita cari tetapi juga dapat mengidentifikasi informasi tentang diri kita.
Dan kesemua informasi itu akan disajikan berdasarkan jarak berdiri anda dari layar aplikasi ini. Misal anda berdiri 4 meter dari layar aplikasi, maka informasi yang akan disajikan masih bersifat umum. Dan ketika anda memposisikan diri lebih dekat maka anda akan mendapatkan informasi yang lebih detail lagi. Dan untuk menavigasikan aplikasi ini anda cukup menggunakan gerakan tangan anda. Keren kan???
Berbeda dengan Google Glasses, Teknologi augmented reality ini tidak memerlukan peralatan khusus atau peralatan tambahan. Melainkan hanya membutuhkan 3 teknologi kunci yang Microsoft tengah kembangkan yaitu face analysis, gesture recognition dan proximity detection yang sudah cukup baik Microsoft gunakan pada produk kinect nya.
Saat ini Microsoft SemanticMap masih dalam bentuk prototipe. Namun pihak Microsoft menyatakan bahwa belum ada niatan dari Microsoft untuk menjadikan teknologi ini sebagai produk baru yang akan dijual oleh Microsoft.
“There are no current plans to deploy the current scenario as a new Microsoft product,” ungkap Sergio Paolantonio, senior dari reseach desain kepada Human-Computer Interaction Group di Microsoft Research Asia di Beijing.
Namun demikian, pihaknya mengakui jika teknologinya tersebut mempunyai prospek yang bagus untuk digunakan pada industri game, marketing dan lain sebagainya. So, bisa saja dalam waktu dekat mereka akan berubah pikiran dan tertantang untuk segera memasarkannya.
Untuk lebih jelasnya anda bisa melihat video demo nya dibawah ini !!! O iya, dalam video demonya, yang memeragakan adalah seorang cewek Chinese, cakep loh, pake kacamata lagi. ^_^
No comments:
Post a Comment